Rabu, 31 Desember 2014

REFLEKSI akhir tahun 2014

Huuaa... gak terasa tahun 2014 sebentar lagi akan berganti.
Banyak banget kisah yang udah terlewati di tahun ini.
Alhamdulillah aku sudah memetik banyak buah dari usaha-usaha yang ku tanam di tahun-tahun sebelumnya. 2014 telah menjadi tahunku yang lebih hebat, tahunku yang penuh warna, tahunku yang penuh hikmah.

Flasback sedikit ke belakang...
Tahun 2013 telah mengajari aku arti kegagalan, perjuangan, air mata dan kehilangan.
Orang yang sudah tertempa dengan yang belum pastilah hasilnya sangat berbeda.
Aku yang belum terbiasa dengan 'pahit'nya hidup ini, banyak mengeluh dan menyalahkan keadaan.
Untunglah Allah mengirimkan orang-orang berhati putih di sekitarku. Perlahan, aku mulai berfikir "rasanya, ada yang kurang dari usaha-usahaku".

Gelegak Penghujung Tahun

Desing-desing kembang api melucuti lelap semesta
Lalu-lalang kendaraan berjejalan di lalu-lintas
Bermuntah ke tengah kota
Bergerumul
Berpusaran di penghujung detik
Pisah sambut tahun kau rayakan dengan kebisingan
Maut padahal ikut mengintai
Siapa saja akan dijemputnya
Tapi kau tak sadar juga untuk usai
Pesta berganti hura
Bergadang di lorong hati yang ompong
Mengais gembira di tumpukan lara
Pagi ingin buru-buru hadir
Menyudahi tiup-teriak terompet yang memekakkan
Tahun bersambut
Khilaf tak tersebut

hanya desember, 2014

Truly Elysa on Purple December


Inspirasi: Kegelisahan Tentang Orang

Aku pernah menyarankan banyak orang untuk tidak sungkan-sungkan berteman dan menjalin link dengan orang-orang luar biasa. Jadikan mereka guru kita dan mintalah nasehat serta bimbingan darinya. Namanya juga usaha, banyak dari mereka yang aku temui adalah orang yang hangat dan menyenangkan. kadang aku bergumam "ohhh, alangkah rendah hatinya orang ini".

Tapi, tak jarang juga yang tidak peduli, mau merespon sekali-kali lalu pergi, ada yang bener-bener gak mau ditanya, ada yang enggan menunjukkan karyanya. Tapi, ada juga yang ikhlas menunjukkan karyanya lalu memberikan bimbingan dengan tulus. Ah, walaubagaimapun mereka tetap guru-guruku. Aku yakin SEMAKIN BERISI PADI, SEMAKIN IA MERUNDUK, aku pasti akan dipertemukan Allah dengan mereka yang demikian.. aamiinn