Sabtu, 19 September 2015

Membantu yang telah membatu

Tiba-tiba ada yang berharap diberi tahu
Tentang peranku dulu
Padahal aku sudah lama membatu
Dari aksi aksara bisu
Sudah berbulan pula tak lagi melagu
Kini bersalah mulai merayapiku
Teringat harusku
Membantu yang telah membatu

Okto dengan Tribun, 2015

AJO; Ayok Ajolah!




 Aku pernah kehilangan seseorang yang telah melewat ribuan hari bersamaku. Sudah 2 tahun berlalu, tapi kehampaan itu masih terasa hingga kini. Hingga aku bertemu denganmu, aku berfikir bahwa kamu tak sama. Kamu berbeda. Meskipun hingga kini pun aku kerap merindukannya lewat sebut-sebut di hadapanmu. Kadang, aku berfikir, jangan-jangan kamu cemburu. Karena selama ini, hanya cemburuku saja yang selalu ku jelaskan dan kau maklumi.

Sekalipun, kau tak pernah mengisahkan bagaimana cemburumu kepadaku. Maka, hingga saat ini aku berkesimpulan bahwa kamu memang bukan pencemburu. Cemburu di matamu mungkin hanyalah tentang kebaikan orang lain yang kau rasa perlu kau tiru. Bukan tentang cemburu-cemburu tak menentu sepertiku. Tapi, inilah kita; Saling menggenapi diantara keganjilan. ^_^