Sabtu, 01 Agustus 2015

Aku Siang-Malam

Aku memang malam
Tapi tak selamanya bernama kelam
Aku memang siang
Tapi tak selamanya bernama terang

Kadang aku siang
Kadang jadi malam
Esok aku kelam
Esoknya lagi aku terang

Juli yang semoga lebih cerah- 2015

Inspirasi: Taat tapi Bukan Malaikat

"Kak! Sholatlah lagi. Udah jam 22.00 loh" aku mengingatkan lagi. Tapi tetap tidak ada tanggapan. Games di tangan tetap jadi fokus fikiran. Koin-koin beterbangan di layar Android memenuhi keranjang nilai. Aku terus memperhatikannya.
"Kak!" kejarku lagi.
Ia hanya mendehem. Ya Allah, ampuni kami.
Kata siapa mereka yang berjilbab menjulur sudah pasti selalu taat? Kata siapa mereka yang berpenampilan alim selalu tepat waktu menggenapi panggilan Tuhan? Kata siapa? Siapa yang bisa menjaminnya? Tidak ada. Tidak juga aku. Walaupun dulu aku begitu; menilai sama pada apa yang terlihat mata.
/1/
Setibanya di Mall ini, azan Maghrib tak lama berkumandang kemudian.
"Kita cari mushola dulu yuk kak!" Ajakku. Ia tak menjawab. Seolah tak tertarik dengan ajakanku. Aku menarik tangannya keluar dari jejeran etalase panjang terbentang itu.
"Nah, itu musholanya" lega-ku.
"Kakak nanti ajalah sholat maghribnya dek. Sekaligus sama Isya aja nanti!". GLEKKK. Aku tersentak.
"Yakin kak?" tanyaku memastikan.
"Iya!" tegasnya.

Bersamamu, Aku Selalu Punya Cerita

“Rin, lihatlah di laptopku ada Aurora. Lihat di my computer>my music.”
“Kok my music?”
“Lihat ajalah cepat.”
Saking ngebetnya nunjukin Aurora buatanku semalam, aku nyempetin ngomongin itu ke Rini sebelum sholat Subuh. Supaya bisa ku dengar bagaimana komentarnya setelah aku selesai sholat.
“Gimana Rin? Cantik kan?”
“Kok bisa El buatnya?”
“Itulah kerjaanku semalam Rin. Efek senter HP Rini tu ku edit di foto scape pakai efek Hue. Ternyata secantik itulah hasilnya. Biasanya kan kalau foto kita di Hue-in, hasilnya akan ke biru-biruan atau ke ungu-unguan gitu kan karena efek warnanya? Nah, ternyata kalau bias cahaya di Hue-in jadinya kayak Aurora gitu. Berarti Aurora itu terbentuk karena bias beberapa sumber cahaya RIn.”
“Iya, karena salju juga tuh. Kan adanya di kutub utara Aurora tu.”
“Bener banget. Dan, aku udah menciptakannya secara tidak sengaja semalam. Inilah hikmah penemuan dari keterbatasan Rin. Aku pakai senter itu kan nggak sengaja, karena tulisanku gelap kalau difoto. Asyik kali bereksperimen dengan sentermu semalam loh. Hari ini mau ku upload semuanya biar blogku makin cantik.”