Padahal, beberapa sahabat yang berulang tahun sebelum tanggal ini tapi belum sempat juga ku buatkan puisi. Tapi, ketika melihat nama bapak, aku seperti seorang murid yang sedang diminta mengerjakan soal; cepat melaksanakan perintah. Jemariku bergerak seketika..
Selamat berbaru umur wahai pendidik
Meski tak langsung mendidikku
Selamat berbiru waktu wahai pendidik
Meski aku bukan murid yang engkau didik
Selamat berterus usia wahai pendidik
Meski yang didik belum tentu juga menjadi pendidik
Puisi kah ini?
Ntahlah.
Aku tak terlalu pandai memaknai makna
Yang ku tahu hanyalah
Puisi adalah semua pena
Seluruh jiwa
Selamat berbaru umur wahai pendidik
Meski tak langsung mendidikku
Selamat berbiru waktu wahai pendidik
Meski aku bukan murid yang engkau didik
Selamat berterus usia wahai pendidik
Meski yang didik belum tentu juga menjadi pendidik
Puisi kah ini?
Ntahlah.
Aku tak terlalu pandai memaknai makna
Yang ku tahu hanyalah
Puisi adalah semua pena
Seluruh jiwa
Untuk pak Asep Odang Kurnia, 24 November 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar